Jumat, 12 September 2008

Koran Maksiat?


Koran Maksiat?
Ditulis pada September 11, 2008 oleh imbalo


Raju, kelas 2 Sekolah Dasar Swasta di Batam, selepas pulang sekolah dia menjajahkan koran di jalanan, di bulan Ramadhan 1429 H ini karena tak sekolah, libur, sejak pagi lagi dia telah mengelilingi jalanan di Batam.

Sering mangkal di SPBU di Sei Panas, termasuk lah Yoga yang kebetulan sedang mengisi BBM di SPBU, karena kasihan membeli koran dari Raju, ”Kasihan aja pak” ujar Yoga sembari memberi 2 lembar uang kertas ribuan ke tangan Raju, saat ditanya kenapa beli koran Pos Metro.

Pos Metro, koran terbitan lokal Batam yang masuk Jawa Pos group ini harga jual nya Rp. 2.000,- , baru naik lagi, bulan lalu harga nya masih rp. 1.000,-. Aku menamakan nya koran maksiat , gak pedulidi bulan Ramadhan pun tulisan dan judul halaman depan nya seperti itu.

ADU KOLOR DALAM SELIMUT, dua orang sedang memakai kolor yang satu lelaki yang satunya perempuan, itulah judul dan gambar depan terbitan hari ini 11 September 2008 hal itu telah kuberitahu kepada Pemimpin Perusahaannya Ade Adran Syahlan.

Kemarin Ade Syahlan menanyakan kan kepadaku tentang koran yang dikelola nya, setelah kenaikan harga dari seribu menjadi dua ribu, memang sewaktu seribu koran ini laris manis seperti goreng pisang, tapi bukan goreng pisang krispy lho.
”Boro-boro mau beli baca aja kularang ” jawab ku.

Di tanggal yang sama sub judul nya tertulis DIPERKOSA BERGILIR 3 LELAKI DI MOBIL, 7 PASANGAN KUMPUL KEBO SIANG BOLONG , KUMPUL KEBO SAMPAI FILM PORNO.

KHUSUS PRIA SEJATI SINGKAP RAHASIA TERDALAM WANITA KIRIM KE 3767 REG SUTRA 33 (ADA GAMBAR WANITA YANG HAMPIR SELURUH PAYUDARANYA TERLIHAT).

OHH MINEM TULISAN BERSERI BREWOK YANG ISINYA YES OR NO..HARI INI MENGGAMBARKAN SI MINEM HANYA PAKAI CELANA DALAM DAN BH SAJA.

TAFSIR BOBOK TANTE INGGRID, DIAJAK MELANCONG KEGADISAN DIRENGGUT , INDEHOY SEBELUM IMSAK, ini cerita tentang selebritis Cintya Lamusu dengan Surya Saputra.

Iklan alat bantu sex membesarkan alat kelamin lelaki, bertaburan. Segala macam merk ada di koran yang terbit 32 halaman model tabloid ini.

Suami saya sudah merasakannya, aduh…. Saya sampai kewalahan kata Misye Arsita dalam iklan di koran yang di miliki saham nya ini oleh seorang pak Haji.

Klinik pasak bumi, besar, panjang, keras, dan tahan lama. Pertama dan satu satu nya di Indonesia, pernah kukatakan kepada Pemimpin Perusahaannya , kalau lah tulisan ini dibaca Gadis kecil tercinta bagaimana, menjawabnya.

Ada lagi kisah pelacur masuk surga. , cerita bersambung mungkin karena di bulan ramadhan, warna nya di buat hijau.

Lihat lah sepanjang jalan , persimpangan dan perempatan anak2 usia sekolah yang menenteng koran itu untuk di jajahkan, termasuk Raju murid kelas dua yang masih lugu itu menawar-nawarkan bacaan yang pantas di baca oleh orang dewasa.

Terus mau diapain koran itu ya. Yang punya pak haji lho.

Tidak ada komentar: